Tuesday, October 21, 2008

Eropa Hari Ke-5

6 Oktober 2008

Amsterdam - Den Haag - Koln

Sehabis sarapan pagi dengan menu seperti hari sebelumnya. Kami berangkat menuju Den Haag untuk mengunjungi Madurodam, taman mini Belanda.
Dari Amsterdam ke Den Haag memakan waktu kurang lebih 1 jam. Hari ini cukup cerah, matahari sudah mengintip dari balik awan.
Antara Amsterdam dan Den Haag melewati arah bandara Schipool.



Tiba di Madurodam, ada banyak turis bule yang akan mengantri untuk membeli tiket. Harga tiket untuk orang dewasa € 13,75.

Bagian depan Madurodam dengan papan petunjuk arah jaraknya ke kota-kota lain, jarak ke Jakarta 11358 km.

Madurodam merupakan minatur kota di Belanda dengan skala 1:25 yang dibangun pada tahun 1952. Menurut tour guide kami, dulu ibu Tien Soeharto pernah mengunjungi tempat ini, dan itulah yang mengilhami pendirian Taman Mini Indonesia Indah.
Bangunan-bangunan gereja, gedung-gedung tinggi, bandara, rel kereta api, pelabuhan, dan lain-lain.




Rasanya jadi Guliver di negeri Liliput, menarik juga detail-detail gedung dibuat dengan rapi, ada beberapa mobil yang bisa berjalan, termasuk pesawat di miniatur bandara bisa bergerak untuk parkir.




Kira-kira 1 jam kami selesai mengelilingi taman ini, agar bisa melihat lengkap seluruh isi taman, kami mengikuti rute yang telah dibuat.
Dengan membawa buku petunjuk, maka bisa diketahui bangunan tersebut merupakan miniatur bangunan apa beserta nama-namanya.

Setelah puas berkeliling dan berfoto ria, kami mampir ke kafetaria untuk mencicipi kue serta minum kopi panas.

Sebenarnya acara ke Madurodam di luar jadwal tur kami, namun semua anggota setuju untuk menambahkannya ke dalam perjalanan. Untuk itu telah merubah jadwal makan siang kami.
Jadi makan siang hari ini terpaksa dilakukan di pom bensin di pinggir jalan tol.
Akhirnya kami makan McDonalds, itung-itung cicipin McDonnals di Eropa. Menunya kurang lebih mirip dengan yang di Indonesia.
Yang beda adalah harganya, untuk Big Mac + French Fries + Minum total kena € 6 (kalau tidak salah ingat), plus dapat saus tomat/mayonaise 1 sachet. Kalau ingin saus tomat lagi, kita harus membayar € 0,5/sachet. Untung kami membawa bekal saus sambal dari Indonesia.

Perjalanan kembali dilanjutkan setelah selesai makan.
Tiba di kota Koln sekitar pukul 15.30. Tujuan kami kali ini melihat gereja Gothic yang mulai dibangun pada abad ke-13 namun penyelesaiannya pada abad ke-19.
Dari kejauhan sudah tampak menara gereja yang tinggi.

foto diambil dari kejauhan

Setelah melihat gereja tersebut dari dekat, kami langsung berdecak kagum, megah sekali.
Gereja ini terbuka untuk umum setiap hari pukul 06:00 - 19:30, kecuali pada saat misa.



Dinding dan pilar depan gereja dipenuhi oleh patung-patung yang indah. Pintu gereja terbuat dari besi kokoh dan berat.
Pintu besi yang kokoh




Kami masuk ke dalam gereja, suasana di dalam hening. Gereja hanya diterangi oleh penerangan minimum, langit-langitnya sangat tinggi, di sisi gereja dipenuhi jendela-jendela hias warna-warni dengan gambar. Pilar-pilar penyangga di dalam gereja juga dihiasi oleh patung-patung. Di beberapa bagian, lantai pun dihias dengan mosaik.








mosaik di lantai


langit-langit gereja, sangat tinggi dan rapi

Meski saat itu jumlah pengunjung lumayan banyak, namun suasana di dalam gereja tetap hening dan tenang.
Sayang lagi-lagi karena keterbatasan waktu, kami tidak naik ke menara, selain waktu juga ada kendala tenaga, tangga ke puncak menara ada 509 anak tangga, rasanya kaki tidak cukup kuat.

Selesai mengelilingi gereja, kami berjalan di tempat perbelanjaan. Satu jalan yang cukup besar, di sisi kiri dan kanan dipenuhi toko-toko seperti Esprit, Louis Vuitton,
Springfield, Zara, dan lain-lain. Jalanan penuh dengan pengunjung yang berlalu-lalang, toko-toko tutup sekitar pukul 19:00 malam.




gedung modern
Usai berjalan-jalan kami menuju restoran tempat makan malam kami yang terletak tidak jauh dari gereja Gothic.
Tiba-tiba mata kami melirik satu kendaraan aneh, setelah diperhatikan tampaknya itu merupakan becak ala Jerman.



Malam telah cukup larut saat kami selesai makan, tiba waktunya kembali ke hotel untuk beristirahat.

No comments: